|
(c) Ilustrasi |
Satria Pos, Tambak - Diduga mengalami depresi berat akibat sakit tak kunjung
sembuah, seorang pemuda bernama panggilan Mail (34) Warga RT 2 RW 05 Desa
Karangpucung Kecamatan Tambak nekat mengakhiri hidupnya dengan cara
menggantung diri, Pada hari Jumat (3/5). Jasad pemuda malang ini ditemukan oleh
tetangganya tergantung di pohon mangga setinggi 3,6 meter.
Mad Yatin yang pagi itu baru
jalan-jalan sekitar pukul 05.30, berniat membeli rokok ke warung. Namun
warung belum dibuka. Sambil menunggu pemilik warung membuka warungnya,
dia melihat ke pekarangan belakang warung. Betapa terkejutnya matanya
melihat sesosok tubuh tergantung di pohon mangga di belakang warung
yang jaraknya hanya belasan meter.
Dia lalu berteriak dan
memberitahu pemilik warung. Dalam sekejap, kabar tersebut langsung
menyebar. Mad Yatin dan Soim kemudian memberitahukan kejadian itu kepada
para tetangga dan orang tua korban. Selain itu, warga juga melapor ke
kepolisian Sektor Tambak terkait penemuan jazad mail yang ternyata sudah
dua hari tidak kelihatan.
Polisi yang datang ke Tempat
Kejadian Perkara (TKP) langsung melakukan evakuasi. Jasad pemuda yang
cukup lama mengalami sakit ini kemudian diturunkan dan dibawa ke
Puskesmas II Tambak untuk divisum. Kapolsek Tambak, AKP Susanto
didampingi Kanit Reskrim Aiptu Hermawanto mengatakan, setelah melalui
visum dipastikan korban murni meninggal karena gantung diri.
“Dari hasil visum dan olah
TKP oleh petugas kepolisian tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan,
sehingga jenazah korban langsung dikembalikan kepada keluarganya untuk
dimakamkan, ”kata dia. Ibu korban, Parmilah, masih nampak shock melihat
anaknya meninggal dengan cara yang tidak wajar dan sangat mengenaskan.
Sehari sebelum anaknya
meninggal, Parmilah masih mengikuti pengajian. Setelah itu anaknya
memang tidak kelihatan hingga akhirnya ditemukan sudah dalam keadaan
meninggal tergantung dipohon mangga. “Memang sudah dua hari tidak
terlihat di mushala karena biasa datang ke mushala. Sudah dicari oleh
ibunya, kok malah ketemunya sudah dalam keadaan seperti ini,”ungkap salah seorang kerabatnya.